Atas nama masyarakat Banten dan kemanusiaan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten membuka donasi untuk membantu masyarakat terdampak bencana hidrometeorologi banjir bandang dan tanah longsor di wilayah Provinsi Sumatra Utara, Sumatra Barat dan Aceh.
Ratusan jiwa melayang dan ribuan masyarakat mengalami kerugian materi yang cukup besar akibat bencana tersebut.
Sebagai bentuk kepedulian bersama dan meringankan beban saudara-saudari kita di sana, Pemprov Banten mengeluarkan surat edaran Nomor B-300.2.1/331-BPBD/2025 bagi Kepala Perangkat Daerah untuk menggalang dana kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerjanya untuk berdonasi guna meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.
Para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat Banten yang ingin berdonasi bisa menyalurkannya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten dari 3 Desember-20 Desember 2025 melalui:
Donasi yang dibutuhkan bisa dalam bentuk:
Sekretaris BPBD Provinsi Banten, Hery Yulianto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan posko di halaman kantor BPBD Provinsi Banten. Posko dibuka setiap hari dan dijaga petugas selama 24 jam.
"Penyalurannya ada berbagai metode, keinginan kami bisa disalurkan langsung. Untuk bantuan akan kami himpun bersama bantuan dari relawan, komunitas lainnya untuk disalurkan bersama," ujarnya saat ditemui di kantor BPBD Banten
Hery dan jajarannya juga turut berempati atas bencana yang terjadi.
"Semoga segera dapat teratasi, yang wafat ditempatkan di surga, para korban diberikan ketabahan, yang selamat semoga diberikan kesehatan, ketangguhan dan dikuatkan," jelasnya.