Penjabat Sekretaris Daerah (Pj) Sekda Provinsi Banten, Nana Supiana mengajak kepada seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam percepatan pembangunan.
Tanpa partisipasi masyarakat, pembangunan tidak akan memberikan dampak maksimal.
Demikian disampaikan Nana Supiana usai menghadiri kegiatan Safari Ramadan di Masjid Al Ittihad Cisiih, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Rabu (26/3/2025).
"Sehabat apapun program pemerintah, bila tanpa adanya partisipasi masyarakat maka tidak akan memberikan dampak yang maksimal. Oleh karena itu kita berkolaborasi dan bersinergi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat," ungkapnya.
Nana menyampaikan Pemprov Banten tengah fokus pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), diantaranya melalui program sekolah gratis yang menjadi prioritas daaerah.
"Pemprov Banten berkomitmen mensejahterakan masyarakat melalui program sekolah gratis. Sekolah gratis tersebut diperuntukkan untuk siswa kelas X dan XI SMA, SMK, SKh dan Madrasah Aliyah swasta," kata Nana.
Selain melalui progran sekolah gratis, saat ini Pemprov Banten juga mempersiapkan program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) dengan bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/ kota.
"Ini bagian komitmen Gubernur dan Wakil Gubernur, bahwa ingin semua anggaran Pemprov Banten kemanfaatannya untuk masyarakat Banten," jelasnya.
"Jalan-jalan desa nantinya akan menjadi bagian dari pengembangan ekonomi. Mudah-mudahan ini dapat menumbuhkan perekonomian dengan membangun akses desa terutama sektor pertanian dan lainnya," sambungnya.
Dikatakan Nana, hal itu merupakan terobosan yang dilakukan Pemprov Banten sebagai upaya mendorong percepatan pembangunan daerah, khususnya di kawasan perdesaan.
"Artinya kerja pemerintahan tidak terbatas dengan kewenangannya, tapi ini satu kesatuan dalam berkolaborasi," pungkasnya.
Pada kegiatan Safari Ramadan itu Pemprov Banten menyalurkan sejumlah bantuan kepada masyarakat.
Diantaranya beasiswa untuk 8 orang, bantuan guru ngaji untuk 8 orang, bantuan untuk marbot sejumlah 8 orang dan bantuan mustahiq untuk 150 Orang.
Selanjutya, UPZ Baznas Provinsi Banten menyalurkan bantuan masjid, bantuan santunan guru ngaji dan bantuan santunan marbot.
Kemudian, Pemprov Banten melalui Dinas Sosial Provinsi Banten juga menyalurkan bantuan tongkat ketiak sebanyak 1 buah diberikan kepada baapak Adis Sariyon dan bantuan kursi roda untuk lansia diberikan kepada Ibu Unes sebanyak 1 buah.